Contoh Surat Lamaran Kerja Yang Baik dan Benar

0
Contoh surat lamaran kerja yang baik dan benar
Contoh surat lamaran kerja
Dalam mencari pekerjaan, salah satu hal yang harus dilakukan adalah membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar. Surat lamaran kerja adalah salah satu syarat utama yang harus dipenuhi saat melamar pekerjaan. 

Surat lamaran kerja yang baik dan benar dapat meningkatkan peluang kamu untuk mendapatkan panggilan wawancara dan akhirnya diterima di perusahaan yang diinginkan. 

Surat Lamaran Kerja Yang Baik dan Benar


Berikut adalah contoh surat lamaran kerja yang baik dan benar lengkap dengan penjelasan tentang setiap bagian yang ada.

Bagian Pembuka


Bagian pembuka merupakan bagian yang penting dalam surat lamaran kerja. Bagian ini berisi tentang pengenalan diri dan tujuan kamu untuk melamar pekerjaan. 

Hal-hal yang harus disebutkan dalam bagian pembuka antara lain nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email. Selain itu, jangan lupa untuk menyebutkan posisi yang ingin kamu lamar dan dari mana kamu mengetahui informasi tentang lowongan pekerjaan tersebut.

Contoh:

[Alamat kamu]
[Nomor Telepon kamu]
[Email kamu]

Kepada Yth.
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]

Dengan hormat,

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, [Nama Lengkap], beralamat di [Alamat], dengan nomor telepon [Nomor Telepon] dan email [Email], dengan ini mengajukan lamaran pekerjaan untuk posisi [Nama Posisi] di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.

Saya mengetahui informasi mengenai lowongan pekerjaan ini dari [Sumber Informasi] dan saya sangat tertarik untuk bergabung dengan perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.

Bagian Penjelasan Tentang Diri kamu


Bagian kedua dari surat lamaran kerja adalah penjelasan tentang diri kamu. Bagian ini berisi tentang pendidikan, pengalaman kerja, dan keahlian yang dimiliki yang relevan dengan posisi yang dilamar. 

Sebaiknya sebutkan pengalaman kerja terbaru yang kamu miliki terlebih dahulu, kemudian baru lanjutkan dengan pengalaman kerja sebelumnya. Selain itu, jangan lupa untuk menyebutkan keahlian atau skill yang relevan dengan posisi yang kamu lamar.

Contoh:

Saya telah menyelesaikan pendidikan [Nama Pendidikan] dari [Nama Universitas] dan memiliki pengalaman kerja sebagai [Nama Posisi] di [Nama Perusahaan] selama [Lama Pengalaman Kerja]. Selain itu, saya juga memiliki pengalaman sebagai [Nama Posisi] di [Nama Perusahaan] selama [Lama Pengalaman Kerja].

Saya memiliki keahlian dalam [Nama Keahlian/Skill] dan juga mampu menggunakan program [Nama Program] dengan baik. Saya percaya bahwa keahlian dan pengalaman kerja yang saya miliki akan sangat berguna dalam mendukung kinerja perusahaan Bapak/Ibu.

Bagian Penutup


Bagian penutup merupakan bagian yang terakhir dalam surat lamaran kerja. Bagian ini berisi tentang harapan kamu untuk dapat diberikan kesempatan untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya dan ucapan terima

kasih atas perhatian yang diberikan. Pada bagian ini, kamu juga dapat menyertakan informasi tentang ketersediaan waktu untuk menghadiri wawancara atau pertemuan selanjutnya.

Contoh:

Saya berharap dapat diberikan kesempatan untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya. Saya juga siap menghadiri wawancara atau pertemuan selanjutnya sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu dan saya sangat berharap untuk dapat bergabung dengan perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin.

Hormat saya,
[Nama Lengkap]

Demikianlah contoh surat lamaran kerja yang baik dan benar. Selain memperhatikan struktur surat, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat surat lamaran kerja, diantaranya adalah:

Gunakan Bahasa yang Formal


Gunakan bahasa yang formal dan sopan dalam menyusun surat lamaran kerja. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu informal dan tidak sopan seperti bahasa gaul atau slang.

Sertakan Informasi yang Relevan


Sertakan informasi yang relevan dengan posisi yang dilamar. Sebutkan pendidikan, pengalaman kerja, dan keahlian yang dimiliki yang relevan dengan posisi yang dilamar.

Jangan Mencantumkan Informasi yang Tidak Diperlukan


Hindari mencantumkan informasi yang tidak diperlukan seperti hobi atau kegiatan yang tidak berhubungan dengan posisi yang dilamar.

Periksa Kembali Surat Lamaran Kerja


Pastikan untuk mengecek kembali surat lamaran kerja sebelum dikirim. Pastikan tidak ada kesalahan tata bahasa atau penulisan yang dapat mempengaruhi kesan yang diberikan pada pihak perusahaan.

Dalam membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar, penting untuk memperhatikan setiap bagian yang ada dan juga hal-hal yang harus diperhatikan. Semoga contoh surat lamaran kerja di atas dapat membantu kamu dalam membuat surat lamaran kerja yang baik dan benar.

Posting Komentar

0 Komentar
Posting Komentar (0)
To Top